BAZNAS dan Peran Penting Beasiswa Santri dalam Pendidikan dan Pembangunan SDM

Temankita.com, Samarinda- Pendidikan memiliki peran penting dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing.

Pemerintah telah berkomitmen untuk meningkatkan jumlah generasi penerus bangsa dengan memberikan beasiswa kepada para santri untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang dikelola oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).

Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, menyerahkan bantuan Program Beasiswa Santri BAZNAS menuju Perguruan Tinggi Negeri (PTN) bagi santri berprestasi dari keluarga kurang mampu.

Kerjasama BAZNAS dengan pondok pesantren menjamin seleksi ketat demi memastikan bantuan tepat sasaran.

Sebanyak 30 santri telah menerima Beasiswa BAZNAS senilai Rp 6 juta per siswa. Penyerahan secara simbolis dilakukan di Komplek Pondok Pesantren Nabil Husein Samarinda pada Jumat 4 Agustus 2023, diterima oleh perwakilan santri Sintia Agis, Dwi Rusmilawati dan Zaki Fauza.

Kepala BAZNAS RI, Noor Achmad, menyatakan bahwa penyaluran bantuan ini adalah bagian dari komitmen BAZNAS dalam meningkatkan kesejahteraan umat, khususnya melalui sektor pendidikan.

“Beasiswa ini diharapkan dapat membantu perubahan perekonomian keluarga di masa depan melalui ilmu yang didapatkan,” ucapnya.

Program beasiswa santri menuju PTN oleh BAZNAS diketahui telah mencapai 3500 penerima di seluruh Indonesia dan terus berlanjut hingga mencapai 5000 beasiswa.

Noor menambahkan bahwa pendidikan memiliki peran untuk memutus siklus kemiskinan antar generasi dan memberikan kesempatan bagi anak-anak dari keluarga miskin untuk meraih pekerjaan yang lebih baik di masa depan, sehingga membantu mengurangi kemiskinan jangka panjang.

Wakil Presiden, Gubernur Kaltim dan berbagai pihak terkait, terlibat dalam proses penyaluran bantuan beasiswa BAZNAS menuju PTN sebagai bentuk dukungan untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang sukses.

“Semoga kegiatan ini dapat memberikan dorongan untuk memberikan lebih banyak beasiswa bagi para santri di Kaltim dan seluruh Indonesia, sehingga tercipta SDM yang unggul dan berdaya saing dalam upaya membangun bangsa yang lebih maju,” tutup Noor. (AR)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *