Temankita.com, Samarinda- Pulau Maratua, yang jaraknya hanya sekitar 3 jam perjalanan menggunakan speedboat dari Pelabuhan Sanggam di Tanjung Redeb, muncul sebagai pesaing serius Labuan Bajo di NTT, dengan menawarkan 40 spot wisata yang menakjubkan. Saat ini, Pulau Maratua merupakan destinasi wisata favorit di Berau. Kunjungan ke Pulau Maratua terbilang favorit dibanding destinasi wisata lainnya di Berau, setelah Labuan Cermin ditutup pemerintah setempat, lantaran buaya sering muncul sehingga mengganggu keamanan dan keselamatan wisatawan. Dari pantauan media ini, kunjungan wisatawan ke Pulau Maratua dalam sebulan mencapai 500-600 pengunjung.
Keterangan ini disampaikan Camat Maratua, Ariyanto, saat diwawancarai media ini Jumat (01/12/23). Ariyanto lantas menuturkan kekayaan alam pulau Mertua tersebut. Ya, Maratua merupakan sebutan Mertua dalam pelafalan lokal (Bajau). Seperti juga Derawan yang berarti Perawan.
Pulau Maratua memesona dengan terumbu karang fringing reefs-nya nan memikat, padang lamun yang didominasi oleh jenis Halodule Ninervis, serta hutan mangrove yang melingkupi pantainya.
“Sangat banyak sekali tentunya spot wisata di Pulau Maratua, kurang lebih ada 40 spot yang bisa dikunjungi wisatawan. Makanya tak heran banyak yang menyebut pulau Maratua ini sebagai serpihan surga,” ungkap Ariyanto.
Berbagai kegiatan wisata dapat dinikmati di pulau ini, mulai dari renang santai, menikmati keindahan matahari terbit dan terbenam, hingga diving, freedive, atau bersantai di resort yang sudah ada.
Ariyanto menjelaskan beberapa spot yang paling sering dikunjungi, seperti Danau Halo Tabung, Goa Sukur, Jetty Dive, Turtle Traffic, Mid Reef, Eel Garden, Hanging Garden, Cabbage Garden dan The Channel spot.
Pulau Maratua menjadi daya tarik utama bagi wisatawan mancanegara, terutama dari Eropa, juga belahan bumi lainnya. Kemegahan tujuh spot diving tersebut menjadikan pulau ini sebagai surga bawah laut yang tak terlupakan.
Tak hanya keindahan alamnya, Pulau Maratua juga menawarkan sejumlah resort dan cottage yang menjadi favorit wisatawan asing.
“Antara lain Maratua Paradise Resort, Pratasaba di Payung-payung, Green Nirvana Jalan Bayur, Payung-Payung, Borneo Cottage Teluk Harapan, Noah Maratua Resort, Teluk Harapan Bohe Bukut, dan Virgin Cocoa Island,” jelasnya.(AR)
Leave a Reply