Temankita.com, Samarinda- Seiring dengan proses renovasi Stadion GOR Segiri di Samarinda, klub Borneo FC terpaksa berpikir kreatif untuk menemukan tempat bermain di kandang saat putaran Liga 1 mendatang.
Manajer Borneo FC, Dandri Dauri, menyampaikan langkah-langkah klubnya dalam mengatasi tantangan ini.
Pada Senin (18/12/23), Dandri menyampaikan bahwa klub yang diasuhnya akan berkunjung ke Balikpapan pada Selasa (19/12/23)untuk membahas kemungkinan sewa Stadion Batakan Balikpapan.
“Kita akan diskusi besok, mudah-mudahan, nanti angka sewa lahan stadion yang kisaran Rp 125 juta per match itu masih bisa dinegosiasi,” ungkapnya.
Dandri berharap ada keringanan biaya sewa, mengingat biaya tersebut belum mencakup aspek-aspek lain seperti kepanitiaan, ruangan dan lainnya.
Meskipun menghadapi tantangan logistik, ia mengatakan bahwa antusiasme terhadap klub Borneo FC cukup besar di Kota Balikpapan.
“Ya kita minta dukungannya, baik dari Samarinda, Balikpapan dan juga masyarakat yang ada di Kaltim, karena memang faktanya saat ini di Kaltim, hanya Borneo FC yang masih bertahan eksis di Liga 1. Belum lagi kalau kita berbicara peluang Borneo FC di AFC,” tambah Dandri.
Situasi ini menjadi langkah adaptasi yang diperlukan bagi klub dan diharapkan kesepakatan negosiasi sewa dapat menciptakan atmosfer positif bagi Borneo FC dan penggemarnya di wilayah Kaltim. (AR)
Leave a Reply