Temankita.com, Samarinda-Warga Perumahan Borneo Mukti 2, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, menggelar aksi demonstrasi di lingkungan tempat tinggal mereka, Minggu (21/4/2024). Mereka memprotes kekeringan air bersih yang sudah berlangsung selama 25 hari terakhir ini.
Warga membawa berbagai macam tempat penampungan air yang kosong sebagai bentuk protes. Yeni, salah seorang warga mengungkapkan kekecewaannya terhadap janji pengembang (developer) terkait pasokan air bersih. “Awalnya kami dijanjikan air mengalir lancar, hanya mati dua kali seminggu. Tapi kenyataannya, air tidak mengalir sama sekali selama 25 hari,” ujar Yeni.
Muhammad Anwar, warga lainnya, meminta solusi dari Pemerintah Kota Samarinda untuk mengatasi krisis air bersih ini. Anwar mengusulkan dua opsi yakni pembangunan penampungan air dengan pipanisasi dari PDAM dan bantuan air bersih melalui mobil tangki dari PDAM sebanyak 10 tangki per minggu.
Anwar menyebutkan, sekitar 560 kepala keluarga di Perumahan Borneo Mukti 2 RT 41 terdampak krisis air bersih tersebut. (AR)
Leave a Reply