Temankita.com, Samarinda-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim menyebut, emisi gas rumah kaca alami penurunan di tahun 2022. Bahkan penurunan dicatat lebih di atas target yang ditentukan.
“Untuk penurunan emisi kita dalam bentuk sekitar 70 persen lebih diatas target yang ditentukan,” ungkap Kepala DLH Kaltim Ence Ahmad Rafiddin Rizal saat Jumpa Pers beberapa waktu lalu di kantor Diskominfo Kaltim.
Dilansir dari laman Diskominfo Kaltim, dari target 2022 sebesar 14.667 juta ton CO2, penurunan terjadi sebanyak 36,401 juta ton CO2. Selain itu, penurunan emisi gas di Kaltim sudah diterjadi sejak 2019 dengan terget 12.181 juta ton CO2 dengan realisasi 11.660 juta ton CO2 (95,72 persen).
Kemudian di tahun 2020 dari target 12.941 juta ton CO2 dengan realisasi 24.41 juta ton CO2 (188,62 persen). Selanjutnya, di tahun 2021 dari target 13.818 juta Ton CO2 terealisasi 20.897 juta Ton CO2 Eq (151,20 persen).
Sementara di tahun 2020 dan 2021 penurunan emisi gas rumah kaca juga menurun di atas target yang ditentukan. Dan di tahun 2023 Pemprov juga telah menetapkan target penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 15.558 juta ton CO2.
Seperti yang diketahui bahwa Provinsi Kalimantan Timur telah menjadi pionir dalam hal pengurangan emisi karbon di Indonesia.
“Diharapkan penurunan emisi gas dapat kembali turun di luar target yang ditentukan dari tiga tahun sebelumnya,” pungkas Ence. (AS)
Leave a Reply