Temankita.com, Samarinda-Pemindahan ibu kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur diharapkan menjadi upaya pemerataan pembangunan ekonomi yang selama ini terpusat di pulau Jawa.
Dosen Universitas Balikpapan Dr Indrayani, M Pd menyampaikan.
IKN telah memberikan peluang dan magnet tersendiri terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah.
“Yang menjadi pertanyaan hari ini apakah kita bisa berkompetisi dengan orang yang datang ke IKN. UU IKN hari ini sudah diterbitkan, apa yang sudah kita persiapkan. IKN hari ini sudah menjadi Amanah UU, Jangan sampai kita menjadi penonton di rumah sendiri,” katanya, Minggu (16/4/2023).
Ia menyampaikan, IKN sudah menjadi Indonesia sentris, IKN juga sebagai bentuk pemerataan ekonomi di Indonesia.
IKN ini dibentuk untuk green ekonomi, dalam artian segala kegiatan ekonomi yang dilakukan secara berkelanjutan.
“Bagaimana cara kita mensosialisasikan peluang pertumbuhan ekonomi yang ada di IKN kepada seluruh masyarakat. IKN hari ini akan memberi banyak dampak terhadap masyarakat Kaltim dari ekonomi, Pendidikan hingga sosial. Kita harus memulai semua dari hal kecil untuk mendapatkan hasil yang besar. Hari ini pemerintah punya keinginan masyarakat Kalimantan tidak ada kesenjangan, bahwa kita liat tingkat kemiskinan di Indonesia terus meningkat,” ucapnya.
Dengan adanya IKN diharapkan mampu mengurangi kesenjangan sosial yang ada di Indonesia tersebut.
Sehingga masyarakat di daerah juga harus mampu meningkatkan skill atau kemampuan agar mampu bersaing dengan adanya IKN.
Di IKN ada juga komponen yang diluar ekonomi, salah satunya adalah di bidang pariwisata. (AS)
Leave a Reply