Andi Harun Serahkan Beras CPP Tahap II

Temankita.com, Samarinda-Dalam rangka pengendalian inflasi baik skala nasional maupun daerah, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah menyerahkan beras cadangan pangan pemerintahan (CPP) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) tahap kedua pada Rabu (7/6/23).

Ada pun penyerahan dilakukan oleh Walikota Samarinda, Andi Harun didampingi oleh jajaran Pemkot Samarinda di Kantor Camat Samarinda Ilir, Jalan Marsda A Saleh Sidomulyo, Kota Samarinda.

Selain itu, jadwal pendistribusian beras CPP dimulai sejak tanggal 7 hingga 12 Juni tahun 2023 mendatang.

Andi Harun berharap dengan adanya program pembagian beras tersebut, dapat bermanfaat buat masyarakat.

“Hari ini Pemerintah Nasional memiliki program beras cadangan pangan pemerintah yang ada di Bulog. Hal tersebut yang kita salurkan dan saat ini sudah masuk tahap kedua, semoga bisa bermanfaat buat masyarakat,” jelas Andi Harun.

Andi Harun menyatakan bahwa program beras CPP masuk dalam kategori kegiatan pengendalian inflasi baik skala nasional maupun daerah.

“Ini masih bagian dari kegiatan pengendalian inflasi, penguatan daya beli masyarakat dan menjaga pertumbuhan ekonomi kita. Karena situasi keadaan ekonomi akibat dari keadaan ekonomi global, jadi daya beli masyarakat belum sepenuhnya pulih,” bebernya.

Selain itu, menurutnya kegiatan serupa seperti memastikan harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting (Bapokting) agar tetap terkendali juga terus dilakukan oleh Pemkot Samarinda.

“Beberapa Bapokting kita yang menjadi konsumsi masyarakat, terutama beras juga harus dipastikan selalu harganya terkendali, ketersediaan stok, dan pasokan harus selalu menjadi perhatian kita, di samping melakukan operasi-operasi sosial, seperti operasi pasar dan pembagian beras. Kewaspadaan dinas terkait juga harus tinggi untuk terus memonitor mengendalikan inflasi dan terus memastikan pertumbuhan ekonomi kita agar tetap harus positif,” ungkapnya.

Kemudian keseluruhan stok beras tersebut akan didistribusikan kepada 26.924 kepala keluarga.

“Di Samarinda sendiri ada 26.924 KK,” jelas Andi Harun. (AS)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *