Dinas Kehutanan Kaltim Tampilkan Budaya Lokal di Kaltim Fair ke-15

Temankita.com, Samarinda- Kaltim Fair ke-15 tahun 2025 secara resmi dibuka dan berlangsung pada 16–20 April 2025 di Atrium Big Mall Samarinda. Pameran tahun ini diikuti oleh 33 stan dengan total 22 peserta dari berbagai sektor, mulai dari instansi pemerintah, perusahaan swasta, otomotif, hingga perbankan.

Salah satu stan yang menarik perhatian pengunjung adalah milik Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) KPHP Telake, Dinas Kehutanan Kalimantan Timur, Shahar Al Haqq, saat ditemui di stan pameran, menyampaikan bahwa tema tahun ini mengangkat tradisi daerah di Kalimantan Timur.

“Tahun ini temanya mengangkat tradisi daerah yang ada di Kaltim. Maka khusus di Kalimantan Timur, kami sebagai Dinas Kehutanan yang mengelola kawasan hutan memperhatikan kearifan dan kebudayaan lokal yang ada di sekitar kawasan hutan. Karena itu, kami mengangkat isu hutan adat,” ujarnya.

Shahar menjelaskan bahwa hutan adat dikelola oleh masyarakat hukum adat yang telah mendapat pengakuan. Masyarakat inilah yang memiliki wilayah sendiri dan berperan menjaga kelestarian ekosistem agar tidak terjadi kerusakan hutan.

“Yang kami tonjolkan dari stan ini adalah budaya lokal dan rumah-rumah tradisional yang mungkin belum dikenal masyarakat perkotaan. Mereka hidup menyatu dengan alam, bukan bergantung pada teknologi. Pola hidup mereka berkesinambungan, mencakup perlindungan dan pengamanan lingkungan,” lanjutnya.

Ia menambahkan bahwa jika pola hidup tersebut berjalan dengan baik, maka bencana alam dapat dicegah.

“Terkait budayanya, kami sengaja menampilkan budaya lokal yang ada di Kalimantan Timur. Inilah budaya yang harus kita lestarikan, apalagi kita sekarang sudah menjadi bagian dari IKN,” pungkasnya.(Arianto)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *