Temankita.com, Samarinda- Bendungan Benanga Lempake yang berlokasi di Samarinda Utara, sedang mengalami penurunan debit air yang cukup parah akibat lama tidak turun hujan.
Suara gemercik air yang biasanya deras melalui pintu air, saat ini justru tampak tenang dan tidak sampai turun ke bendungan, mengindikasikan tingginya penurunan debit air.
Koordinator Unit Pelaksana Bendungan (UPB) Bendungan Lempake Kota Samarinda, Erwin Surya Budiman, menjelaskan bahwa bendungan ini memiliki daya tampung sebesar 450 ribu meter kubik pada elevasi normal.
“Bendungan Benanga Lempake ini memiliki peran strategis dalam menyediakan air irigasi untuk wilayah pertanian seluas 714,56 hektare, serta menyuplai air untuk kebutuhan sekitar 1.400 kepala keluarga dengan debit pengambilan air rata-rata sekitar 150-170 liter per detik,” ucap Erwin pada Senin (31/7/23).
Saat tim Busam.ID melakukan kunjungan ke lokasi, dilihat secara visual kasat mata bahwa air di bendungan hanya berada di elevasi 7.05 meter di atas permukaan laut (Mdpl) dan dengan kondisi sekitar terlihat debit air yang dangkal.
Pada saat demikian dikatakan Erwin, tampungan airnya hanya mencapai 273.600 meter kubik, dengan kondisi penurunan debit air tetap terasa.
“Data selama lima hari terakhir menunjukkan bahwa elevasi bendungan rata-rata berada di 7.10 Mdpl,” jelas Erwin.
Penurunan debit air ini disebabkan oleh curah hujan yang sangat rendah.
Prakirawan Cuaca BMKG Samarinda, Wiwi Indasari Azis, mengungkapkan bahwa dalam seminggu terakhir, hujan di Samarinda hanya mencapai 0 mm dari 8 titik pos pengamatan curah hujan.
“Hanya 2 mm hujan tercatat di pos pengamatan di Temindung lima hari sebelumnya,” terang Sari.
Selain itu, Humas Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda, Taufik mengimbau warga, terutama di kecamatan Samarinda Utara, untuk melakukan penghematan air sebagai langkah antisipasi jika debit air tidak naik akibat minimnya hujan.
“Dikhawatirkan, jika kondisi tanpa hujan terus berlanjut, debit air bisa berhenti, mengakibatkan berhentinya intake pengambilan PDAM khusus untuk kawasan Samarinda Utara,” tegasnya.
“Oleh karena itu, semoga dalam waktu dekat terjadi hujan sehingga bisa mengatasi penurunan debit air dan menjaga pasokan air, khususnya warga yang menerima distribusi air dari Bendungan Benanga Lempake di Samarinda Utara,” tutup Taufik. (AR)
Leave a Reply