Minim Progres, Proyek DAS Ampal Justru Dapat Tambahan Rp 80 M dari Pusat

Temankita.com, Samarinda- Proyek pembangunan pengendali banjir DAS Ampal di Balikpapan mendapatkan tambahan anggaran sebesar Rp 80 miliar dari Pusat.

Sontak penambahan tersebut langsung mendapatkan sorotan dari DPRD Kota Balikpapan.

Pasalnya, Dewan rupanya tidak mengetahui adanya tambahan anggaran yang bersumber dari dana transfer pemerintah pusat tersebut.

Sementara alokasi anggaran untuk DAS Ampal dalam pembahasan APBD Perubahan tahun 2023 tidak sebesar itu. Selain itu proyek DAS Ampal masih bermasalah karena minim progres.

Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono Sastro Prawiro mengungkapkan, dirinya baru saja mengetahui adanya tambahan itu. Untuk itu dia berharap Fraksi-fraksi bisa mempertanyakan secara detail terhadap rinciannya.

Agar anggaran proyek yang sudah berjalan sesuai dengan kinerja kontraktor di lapangan.

“Saya menyoroti tambahan anggaran multiyears DAS Ampal. Karena saya mengamati tadi ada tambahan sekitar Rp 80 miliar. Fraksi-fraksi saya harap untuk mempertanyakannya,” ujarnya, Senin (18/9/2023).

Menurutnya, memang ada penambahan anggaran di APBD perubahan, namun ternyata ada pergantian angka oleh Pemerintah Kota (Pemkot) yakni sebesar Rp 80 miliar.

“Saat pembahasan anggaran perubahan kemaren angkanya tidak segitu. Cuma di situ disampaikan karena ada dana transfer dari pusat. Maka ditambahkan sebagian ke DAS Ampal. Kan belum tahu kita,” tuturnya lagi.

Budiono berharap masing-masing Fraksi mampu meneliti tambahan anggaran DAS Ampal.

Apalagi proyek tersebut terbukti bermasalah dari sisi kinerja kontraktor pelaksana. Mulai presentasi kinerja di lapangan hingga persoalan lahan warga.

“Nah ini tugasnya Fraksi-fraksi untuk menanyakan itu,” pungkasnya. (AR)