Temankita.com, Samarinda- Musim kemarau yang dipicu oleh fenomena El Niño seringkali diidentikkan dengan berbagai efek negatif seperti kekeringan dan masalah kesehatan.
Namun tidak semua pihak merasakan dampaknya, terutama para pengusaha di sektor servis AC atau yang akrab disebut Tukang AC. Di masa cuaca ekstrem dampak El Nino ini, Tukang AC ketiban rezeki lebih banyak dibanding hari biasanya. Ini karena banyak warga yang gerah memutuskan memasang pendingin atau memperbaiki pendingin mereka untuk mendapatkan suhu ruangan yang sejuk..
Satu contoh adalah pengusaha dengan label ‘Cahyo AC’ yang mengakui peningkatan pesat dalam omzet orderan servis AC mereka.
“Alhamdulillah, omzet orderan servis AC kami meningkat hingga 50% dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya,” jelas Cahyo, pemilik Cahyo AC , Rabu (11/10/23).
Cahyo mengakui, jika saat musim kering begini di mana tengah hari terik matahari amat menyengat, mejadi peluang bagi Tukang AC kebanyakan. Iya yakin, rata-rata Tukang AC mengalami kenaikan omset saat cuaca ekstrem kali ini.
Cahyo lantas menceritakan tren yang mereka amati.
“AC setengah PK menjadi yang paling banyak dipesan untuk pemasangan AC baru. Sementara untuk layanan pencucian AC, masyarakat lebih banyak memilih untuk mencuci AC setengah PK dan 1 PK,” terangnya.
Menariknya, AC rumahan menjadi kategori yang paling banyak melakukan order, menunjukkan bahwa masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kualitas udara di dalam rumah mereka.
“Soal harga, biaya pencucian AC bervariasi, tetapi rata-rata berkisar antara Rp 75 ribu hingga Rp 100 ribu untuk satu kali cuci AC,” jelasnya.
Hal ini memungkinkan berbagai kalangan masyarakat dapat mengakses layanan yang mereka tawarkan.
Selama musim kemarau ini, Cahyo AC mengalami peningkatan pesanan yang signifikan.
“Biasanya, kami menerima sekitar 50-60 orderan per bulan. Namun, di musim kemarau yang ekstrem ini, kami bisa menerima hingga 100 orderan dalam satu bulan,” aku Cahyo.
Tentu saja, keberhasilan ini membawa harapan baru bagi Cahyo AC dan pengusaha sejenisnya.
“Pastinya kami berharap dapat terus memberikan layanan berkualitas tinggi kepada masyarakat dan berkontribusi pada kenyamanan hidup selama cuaca ekstrem yang sulit ini,” terangnya. (AR)
Leave a Reply