Temankita.com, Samarinda-Perusahaan asal Korea Selatan (Korsel), Geotech, berminat untuk berinvestasi dalam program pengelola sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Manggar Balikpapan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Balikpapan Murni menjelaskan, ada dua investasi yang ditawarkan Kota Balikpapan dalam kegiatan ALKI II Zona Investment Forum 2023.
Yang pertama, adalah terkait pengolahan sampah dan penyediaan jaringan air baku Sepaku – Balikpapa. Dan khusus untuk pengelolaan sampah di TPA Manggar, saat ini sudah ada yang melirik yakni perusahaan dari Korea Selatan, Geotech.
Saat ini, sudah dilaksanakan MoU untuk kajian kelayakan terkait rencana investasi pengelolaan sampah di TPA Manggar tersebut. “Studi kelayakan ini dilakukan oleh mereka sendiri dan mereka sudah punya angka-angkanya, termasuk perhitungan untuk berapa jumlah BBM, berapa jumlah kompos yang dihasilkan, sudah ada hitungannya semuanya,” ucapnya, Jumat (27/10/2023)
Ia menjelaskan, karena dari pihak perusahaan sudah melakukan studi kelayakan sendiri, tentunya hal tersebut akan sangat membantu, karena yang disasar oleh perusahaan asal Korea ini yakni Geotech yaitu landfill mining.
“Jadi untuk yang ada di zona 1,2 dan 3 yang sudah lama sekali, itu akan ditambang kemudian akan dipisahkan seperti plastiknya, komposnya dan segala macam untuk diproses lagi. Dan kalau ditambang maka dia akan jadi cekungan maka lahan tersebut bisa dipakai lagi,” jelasnya.
Untuk besaran investasi yang akan dihasilkan, pihaknya saat ini belum menghitung karena pihak investor yang melakukan perhitungan sendiri. “Kemungkinan di bulan Januari kita baru akan tahu berapa besar dan investasi yang akan dihasilkan dari TPA Manggar,” terangnya.
Ia menambahkan, sebenarnya investor dari Korsel ini sudah memantau potensi investasi di TPA Manggar. Namun karena ditampilkannya kembali dalam forum ini, maka alan business matching dengan DLH (Dinas Lingkungan Hidup). (AR)
Leave a Reply