Temankita.com, Samarinda-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan Irfan Taufik mengatakan, masalah daya tamping masih menjadi permasalahan pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun 2024 ini di Balikpapan.
Walaupun, pihaknya sudah membangun sekolah terpadu di kawasan Perumahan Regency. Untuk SMPN 26 hanya bisa menerima 4 rombel atau hanya berkisar 150 anak saja yang bisa tertampung di Balikpapan Selatan. Sedangkan untuk SD, juga baru membuka 3 rombel, sekitar 100 anak.
Menurutnya, yang menjadi masalah saat ini adalah jumlah sekolah negeri dengan siswa yang masuk tidak berbanding lurus. Tetapi kalau digabungkan seluruh sekolah baik itu negeri maupun swasta, sebenarnya bisa tertampung. “Soalnya adalah satu penyebaran sekolah kita tidak merata,” ungkapnya.
Saat ini, persiapan PPDB dalam proses penguasaan sistem, dan juknisnya sudah ada dan siap. “Yang paling repot itu adalah untuk verifikasi jalur prestasi, melakukan legalisir piagam dan lain-lain. Kalau PPDB-nya kan tidak ada yang ke sekolah tidak kemana-mana langsung dari rumah yang mendaftar online,” ucapnya. (AR)
Leave a Reply