Merah Putih: One For All Bisa Saingi Romansa La Tahzan dan Seramnya Panggilan dari Kubur

temankita.com – Bioskop tanah air siap memanas pada 14 Agustus 2025. Tiga kekuatan besar perfilman Indonesia akan bertarung memperebutkan hati penonton di pekan kemerdekaan.

Film animasi Merah Putih: One For All hadir membawa misi nasionalis. Bercerita tentang delapan anak dari berbagai daerah yang berjuang menemukan bendera pusaka yang hilang, film ini menghabiskan biaya produksi Rp 6,7 miliar. Meski begitu, trailer-nya menuai kritik soal kualitas animasi, bahkan memicu klarifikasi dari pemerintah bahwa proyek ini tidak mendapat dana negara.

Di sisi lain, sutradara Hanung Bramantyo datang membawa pesaing berat: La Tahzan: Cinta, Dosa, Luka. Adaptasi dari kisah viral TikTok ini menyuguhkan drama romansa bernuansa religi yang penuh emosi dan konflik batin.

Tak ketinggalan, genre horor juga ikut meramaikan. Panggilan dari Kubur siap membuat bulu kuduk merinding dengan kisah pasangan yang diteror arwah anak mereka sendiri.

Pekan ini akan menjadi ujian selera penonton: memilih patriotisme, romansa religi, atau sensasi horor. Satu hal pasti persaingan di layar lebar jelang 17 Agustus bakal sengit.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *