Jalan Poros Kampung Merancang Hingga Tanjung Batu Kecamatan Pulau Derawan Banyak Berlobang Warga Sebut Sudah Banyak Korban

TemanKita.com, BERAU – Lubang di jalan Poros Kampung Merancang Hingga Tanjung Batu yang masuk jalan poros Nasional mengancam keselamatan pengguna jalan. Padahal jalan ini merupakan jalan menuju lokasi wisata bagi tamu yang ingin berlibur ke Pulau Derawan dengan menggunakan lewat darat. Infonya pekerjaan menutup jalan yang berlobang tersebut seharusnya sudah dikerjakan akan tetapi hingga saat ini jalan tersebut masih berlobang hingga membuat beberapa warga mengalami kecelakaan dan mobil tamu yang datang dari luar daerah Berau mengalami ban pecah. Dari pantauan Media TemanKita.com yang melewati jalan tersebut mendapatkan sejumlah titik jalan yang berlobang. Parahnya jalan berlobang tersebut mulai kampung Merancang hingga ke kampung Tanjung Batu kecamatan Pulau Derawan kabupaten Berau. Diameter jalan berlubang tersebut diperkirakan panjangnya 50 Cm, Lebar 40 Cm, dengan kedalaman lubang 30 Cm. Salah satu warga di TKP, Herman mengatakan bahwa sudah ada warga yang mengalami lakalantas baik itu pengendara motor yang melintas alami pecah ban. Dan beberapa waktu yang lalu didepan kantor Polsek pulau Derawan seorang pengendara jatuh, untung saja didepan kantor Polsek sehingga anggota yang melakukan piket malam memberikan pertolongan dan membawa kerumah sakit. Menurut keterangan Eko Dadi s Jafung tehnik jalan dan jembatan muda DPUPR Berau mengatakan bahwa jalan tersebut merupakan jalan poros nasional. Dan sudah ditangani. Secepatnya akan disampaikan kepada anggota yang menangani jalan tersebut, apa lagi sudah ada korban. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Media yang memberikan laporan hal tersebut.” Ujar Eko Dadi. Kapolsek pulau Derawan AKP Iwan Purwanto berharap agar jalan yang berlobang tersebut segera dilakukan perbaikan. Karena jalan poros ini merupakan jalan darat menuju lokasi wisata pulau Derawan. “Kasian pengguna jalan, terutama di saat malam hari. Sebelum lebih banyak lagi makan korban lebih baik ditutup cepat,” jelasnya. Selain itu menurut informasi jalan yang berlobang tersebut sudah ada kontraktor pemenang pekerjaan tersebu. Akan tetapi hingga saat ini belum dikerjakan, apa nanti ada korban jiwa baru mereka serius mengerjakan. “Masalah ini tidak bisa menunggu lama untuk diperbaiki, karena lubangnya pas di tikungan, sehingga kerusakan jalannya sangat berbahaya. Apalagi jalan ini merupakan jalan nasional dan menuju lokasi wisata pulau Derawan” kata Iwan Purwanto. (Bram)