Temankita.com, Samarinda- Menjelang persiapan musim haji 2023, Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi diketahui telah menandatangani kesepakatan penyelanggaraan ibadah haji 1444 H / 2023 M. Salah satu poin penting dalam MoU tersebut adalah kuota haji.
Dilansir melalui tempo.co, Menteri Agama Yakut Cholil mengatakan MoU antara lain mengatur tentang kuota jemaah haji Indonesia tahun ini yang kembali normal, mencapai 221.000 jamaah. Penyelenggaraan haji tahun ini bisa disebut kembali normal seperti sebelum pandemi covid.
Kepala Seksi (KASI) penyelenggaraan haji Kota Samarinda, Ridla menjelaskan untuk tahun ini Kota Samarinda mendapatkan kuota pemberangkatan haji 2023 sebanyak 567 jamaah.
“Alhamdulillah ya, sesuai MoU yang dilakukan pemerintah pusat dengan pemerintah Arab Saudi terdapat penambahan kuota haji pada tahun ini. Nah untuk Samarinda sendiri pada tahun ini yang mendaftar kurang lebih 900 jamaah, namun yang berangkat sesuai kuota hanya 567 jamaah,” ucap Ridla kepada Temankita.com, Rabu (11/1/23) sore.
Ia mengimbah bagi calon jamaah yang mendapatkan kesempatan melaksanakan haji tahun ini agar melakukan persiapan dengan matang.
“Untuk yang naik haji, jangan sampai sakit. Selalu jaga kesehatan, banyak berdoa, pastikan badan dalam kondisi fit sehingga pelaksanaan hajinya juga lancar, lengkapi administrasinya jika masih ada yang kurang. Untuk yang masih dalam proses antri, tetap semangat dan jangan mengurungkan niatnya untuk melakukan pelaksanaan Naik Haji,” pungkas Radli.(AS)
Leave a Reply