ads

Museum Helmi Art Diharapkan jadi Wadah Membuat Benda Pusaka

Teman Kita
14 Agu 2023 17:46
2 menit membaca

temankita.com – Salah satu warga Kabupaten Sumenep, Syaiful Anwar ungkap keberadaan Museum Helmi Art bisa mewadahi generasi muda untuk belajar langsung cara membuat pusaka. Senin (14/08/2023).

Kepada media ini, Syaiful Anwar mengungkapkan bahwa, dengan keberadaan museum Helmi Art itu bisa mewadahi generasi muda untuk belajar langsung cara membuat pusaka.

“Di museum keris helmi art semua fasilitas proses pembuatan sudah tersedia secara lengkap. Sehingga, kaum muda bisa merasakan langsung prosesnya,” katanya kepada media ini, Senin (14/08/203).

Lebih lanjut, dirinya berharap ke depannya bermunculan museum keris di Kabupaten Sumenep ini agar daerah yang dikenal dengan kota keri ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Kabupaten Sumenep yang dikenal kota keris tidak hanya sebatas simbol semata, melainkan juga merasakan manfaatnya,” pungkasnya.

Sementara itu, Pendiri Museum Keris Helmi Art Sumenep, Minggu (13/08/2023) Helmi mengatakan, tujuan awal dibentuknya museum itu adalah mengedukasi para kaum milenial untuk bisa menjaga warisan adiluhung.

“Selain menjaga, juga untuk merawat benda-benda pusaka yang memiliki nilai sejarah di Kabupaten Sumenep ini,” katanya menegaskan.

Diketahui sebelumnya, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo resmikan Museum Keris Helmi Art di Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur pada Selasa (09/05/2022) kemaren.

Sampai sekarang, keberadaan Museum yang berisikan banyak keris warisan budaya itu terus diminati banyak kalangan pada momen tertentu. Umumnya kaum milenial

Kabupaten Sumenep merupakan wilayah ujung paling timur di Pulau Madura. Sumenep diakui United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (Unesco) sebagai pengrajin keris terbanyak. Bahkan, pengrajin keris (empu) di Sumenep itu kualitasnya diakui dunia.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *